liburan ini tiba-tiba aku pengen membaca ulang novel "Four Seasons"-nya Ilana Tan. Walaupun sebenernya novel ini udah lama terbit dan beredar di pasaran sejak Agustus 2008, aku pengen menulis sedikit tentang novel musim dinginnya, "Winter in Tokyo"
ya jadi ini novel ketiganya Ilana Tan. Sesuai gaya khas Ilana Tan yaitu selalu punya benang merah antarnovelnya, tokoh utama novel ini juga sudah "disentuh" di novel sebelumnya (Autumn in Paris) yaitu seorang wanita Jepang bernama Ishida Keiko. Dia tinggal di Tokyo dan pernah menjadi tetangga Tatsuya Fujisawa yang jadi main character di Autumn in Paris.
Ishida Keiko ini wanita Jepang blaster Indonesia, ya lagi-lagi ini gaya khas Ilana Tan. Kisahnya berotasi tentang kehidupan sehari-harinya di suatu musim dingin di Jepang. Kali ini bukan musim dingin biasa. Kenapa? Karena Keiko bertemu Nishimura Kazuto yang menjadi tetangga sekaligus teman barunya, dan juga bertemu cinta pertamanya. Interesting.
Dimulai dengan kedatangan Kazuto di kompleks apartemennya lalu kisah berlanjut mulus dan manis. Aku nggak mau menulis spoiler ceritanya. Ya pokoknya Ilana Tan sukses membawa pembacanya mengalir mengikuti alur cerita. Aku dapet dan suka klimaksnya. Bukan klimaks yang tegang, tapi klimaks yang memainkan hati. Mungkin aku bisa bilang, menyayat hati. Tapi bagus, sungguh, ya kan? Jadi ketika cerita dua orang itu lagi manis-manisnya, dan yak kita sampai di masalah puncaknya. Sakit rasanya membayangkan jadi Keiko. Haha, yasudahlah, nanti aku malah bercerita panjang lebar dan akhirnya malah bikin ceritanya nggak seru dong.
Dear Readers especially Ilana Tan Readers,
aku mau bilang aku tidak menyesal baca novel ini. Novel yang memang dasarnya cinta-cintaan, tapi bukan novel roman picisan. Apalagi gaya Ilana Tan yang selalu berhasil bikin pembacanya bukan hanya tahan baca novel 313 halaman ini, tapi juga penasaran dan ikut merasakan jiwa ceritanya. wuah haha bahasaku..
Alright sekian dulu. Aku udah menulis tentang musim semi dan dinginnya Ilana Tan. Mungkin aku akan nulis 2 novel lainnya juga. Nantilah hehe.
Terimakasih sudah mampir dan membaca . Comments are well-welcome, Readers . See ya!
No comments:
Post a Comment
comments are well-welcomed, Dear Readers. Please do write some, thank you.