Monday, September 20, 2010

Kembali

Tuhan betapa aku malu
atas semua yang Kau beri
padahal diriku
terlalu sering membuat-Mu kecewa


entah mungkin karna ku terlena
sementara Engkau beri aku kesempatan
berulangkali agar aku kembali


dalam fitrahku sebagai manusia untuk menghambakan-Mu
betapa tak ada apa-apanya aku di hadapan-Mu


reff:
aku ingin mencintai-Mu
setulusnya
sebenar-benar aku cinta
dalam doa, dalam ucapan, dalam setiap langkahku


aku ingin mendekati-Mu
selamanya
sehina apapun diriku
ku berharap untuk bertemu dengan-Mu Ya Rabbi


--EdCoustic "Aku Ingin Mencintai-Mu"--


tau rasanya tersesat, sendirian, kehilangan arah,
tanpa tempat bergantung
tanpa pegangan dan pedoman?
aku tau.



whatever I do, they are all seem not right
wherever I go, those places do me no good
every second I spend, they are not mine
every sigh I breathe, they hurt.
and whenever I see my self,
my soul doesn't belong to me.
I don't know who I am anymore.

everything seems artificial and fake.
devastated.
have you ever felt feeling like that?
I have -  no, I had.

ternyata pada saat itu,
aku memang sendirian.
aku meninggalkan-Nya
menyentuh-Nya hanya sebatas kewajibanku, tanpa hasrat.
aku melepas cahayaku, pedomanku
hingga aku tersesat, tanpa arah, tanpa tujuan
aku memang sendirian
bahkan tanpa diriku sendiri.

maka kembalilah.
kembali pada-Nya
mohon ampunan-Nya
peluk Dia, cintai Dia

karena dengan cinta-Nya kita hidup
karena cinta murni-Nya adalah sumber cinta fitrah yang lain
karena Dia Maha Suci lagi Maha Pengasih.

dan segalanya, segala-galanya menjadi baik karena-Nya.

terimakasih untuk segalanya termasuk hidayah-Mu
terimakasih karena Engkau merengkuhku, menegarkanku
terimakasih karena Engkau menuntunku kembali ke jalan-Mu
terimakasih karena Engkau mau menerimaku kembali
terimakasih, karena sehina-hinanya aku, Engkau tidak meninggalkanku

terimakasih atas cinta-Mu Ya Rabb
izinkan aku mencintai-Mu dengan caraku.

1 comment:

comments are well-welcomed, Dear Readers. Please do write some, thank you.